Posted on 2023-02-14 10:29:53 by Kanadi Warman, S.Sos
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah resmikan sistem digitalisasi dan layanan gedung IGD Terpadu RSUD Dr Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi, Senin (13/2/2023).
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah mengatakan pihaknya secara bertahap membangun sarana prasarana fasilitas kesehatan yang representatif, salah satunya dengan diresmikannya gedung IGD Terpadu dan digitalisasi layanan di RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Dengan tersedianya fasilitas yang representative ini, diharapkan RSAM Bukittinggi bisa terakreditasi dan berstandar internasional, agar tidak ada lagi orang Sumbar yang berobat keluar daerah bahkan keluar negeri, itu target kita,” kata Buya Mahyeldi.
Lebih lanjut Buya Mahyeldi menjelaskan, pada era revolusi industri 5.0 saat ini, transformasi layanan sektor kesehatan merupakan suatu kebutuhan dan keniscayaan untuk solusi efektif di tengah tingginya kesadaran masyarakat akan kesehatan.
“Pemanfaatan teknologi informasi dalam pelayanan menjadi salah satu tuntutan yang harus diakomodir pada saat ini, Alhamdulillah RSUD Dr. Achmad Mochtar telah menyiapkan solusinya melalui aplikasi Mobile RSAM, My RSAM, Monev K3RS, dan RME dan lainnya,” jelas Buya Mahyeldi.
Sementara itu, Direktur RSUD DR. Achmad Mochtar Bukittinggi, Busril, mengatakan Gedung IGD ini sebetulnya sudah digunakan sejak bulan november 2022, sampai sekarang jumlah pasien yang telah terlayani sudah lebih dari 3000 orang.
“Sesuai arahan Gubernur, hanya dengan beberapa penyempurnaan yang kita lakukan, mulai dari gedung representative, layanan ramah teknologi ternyata kepercayaan masyarakat membaik, itu ditandai dengan tingginya tingkat kunjungan,” ungkap Busril.
Ia berharap, ke depan pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa lebih maksimal sebagai salah satu wujud dari upaya mewujudkan Sumatera Barat madani yang unggul dan berkelanjutan
Direktur RSAM Bukittinggi, Busril, mengatakan hedung IGD ini sebetulnya sudah digunakan sejak bulan november 2022, sampai sekarang jumlah pasien yang telah terlayani sudah lebih dari 3000 orang.
“Sesuai arahan Gubernur, hanya dengan beberapa penyempurnaan yang kita lakukan, mulai dari gedung representatif, layanan ramah teknologi ternyata kepercayaan masyarakat membaik, itu ditandai dengan tingginya tingkat kunjungan,” ungkap Busril.
Ia berharap, ke depan pelayanan kesehatan kepada masyarakat bisa lebih maksimal sebagai salah satu wujud dari upaya mewujudkan Sumatera Barat madani yang unggul dan berkelanjutan
Pada acara launching sistem digitalisasi dan gedung IGD Terpadu RSAM Bukittinggi, juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Wakil Walikota Bukittinggi, Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Pimpinan Cabang Bank Nagari Bukittinggi, SKPD se Bukittinggi serta tamu undangan.